Remek daging mengandung bermacam senyawa kimia seperti natrium, kalsium, flavonoid serta polifenol. Batang tanaman mengandung saponi serta tanin. Sementara tanin, asam silikat, tanin an glikosida ada di daun. Efek farmakoklogi remak daging berupa rasa kelat, astringen, anti diare, diuretik, serta menggumpalkan darah pada luka.
Perbanyakan tanaman ini bisa dilakukan melalui cara distek. Perawatannya dilakukan dengan pemupukan, penyiangan gulma serta penyiraman dengan teratur.
Tanaman Remek Daging mempunyai potensi sebagai obat anti diabetes, selain itu juga sangat ampuh dipakai sebagai obat mengobati luka.
Untuk mengobati diare serta disentri : Petik 7 helai daunnya, cuci sampai bersih. Rebus daun dalam 1 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Dinginkan lantas saring serta diminum 3 kali sehari.
Untuk mengobati batu ginjal : Cuci bersih sejumlah 27 gr daun Remek daging lalu rebus dalam 2 gelas air sampai mendidih. Hasil rebusan disaring supaya bersih dari ampas, diminum sesudah didinginkan. Lakukan minum ramuan ini 2 kali satu hari.
Untuk Mengobati sakit kulit : Cuci daunnya secukupnya, lalu rebus dalam 3 liter air bersih hingga mendidih. Hasil rebusan dicampur ke air bak mandi serta dipakai untuk mandi.
Untuk mengobati luka : Untuk obat luar, 7-9 lembar daun remek daging dicuci bersih, lalu dilumatkan dengan cara ditumbuk. Oleskan pasta daun remek daging pada luka.
Blogger Comment