 |
Ear candling atau media therapy lilin ini dikira dapat bersihkan kotoran di telinga. Bukan hanya itu therapy lilin ini juga dikira sebagian orang-orang bisa memberi efek rileksasi serta kotoran telinga jadi bersih, bahkan dikira juga sebagian penyakit dapat sembuh diantaranya penyakit vertigo, sinusitis, bahkan juga insomnia serta kurangnya pendengaran.
Namun anda mesti tahu bahwa penggunaan ear candling atau terapi lilin tak dibenarkan khasiatnya dengan cara medis, serta kenapa dapat sekian? sedang pemakaian terapi lilin ini telah banyak tersedia di sebagian salon-salon kecantikan, serta masyarakat malah ada banyak pilih terapi lilin ini lantaran sangatlah praktis serta buktinya tampak bahwa kotoran telinga itu terangkat ketika dibersihkan dengan ear candling ini, padahal benarkah itu yaitu kotoran telinga dari pemakaian lilin terapi itu serta tentu kita mesti tahu apakah pemakaian terapi lilin ini beresiko untuk kesehatan atau tak.
Diambil dari laman dreamesradio, Ternyata menurut dr. Sosialisman, SP THT spesialis THT bedah di Ciranjang menyanggah berita khasiat therapy lilin ini, menurutnya manfaat ear candling itu tidak dapat dibuktikan dengan cara medis yang di mana serumen atau kotoran telinga yaitu subtansi alami yang ada di dalam lubang yang teksturnya lunak walau ada juga yang padat serta hal ini dipengaruhi oleh aspek keturunan. Serumen ini dihasilkan oleh sepertiga liang ditelinga yang ada dibagian luar dan liang telinga ini dapat ditumbuhi dengan rambut-rambut halus yang gunanya untuk menghalangi kotoran yang masuk dari luar telinga, sepertiga sisi luarnya memanglah mengandung kelenjar juga sebagai penghasil serumen. Tetapi butuh diingat yaitu bahwa serumen itu tak dimaksudkan juga sebagai penganggu tetapi sebagai bentuk perlindungan pada benda asing yang masuk kedalam telinga.
Serta begitupun menurut dr. Soekirman Sukin, Sp. THT-KL (K), M. Kes Spesialis di RS Spesial THT-Bedah Proklamasi di Jakarta, mengatakan bahwa serumen yang dihasilkan telinga mustahil dapat tertarik keluar cuma dengan therapy lilin yang bermodalkan panas yang keluar tetapi butuh dikerjakan dengan pengambilan dengan cara manual itupun sebaiknya mesti dengan pertolongan dokter THT, serta beliau juga menyampaikan bahwa dari pemakaian terapi lilin itu dapat memiliki efek samping berbentuk munculnya iritasi di bagian liang telinga yang bahkan juga dapat menyebabkan infeksi yang membahayakan. Terlebih asap yang dihasilkan dari therapy lilin itu bakal gampang masuk sampai ke telinga sisi tengah atau masuk kebagian dalamnya, serta butuh di ketahui jadi akan tidak mungkin dapat menyembuhkan beragam penyakit karena terapi itu cuma bekerja didaerah telinga luar. Kotoran yang keluar dari telinga yang diperoleh sesudah pemakaian terapi lilin ini yaitu cuma abu dari sumbu lilin yang terbakar itu.
Tersebut seputar dari pemakaian terapi lilin yang perlu diketahui masyarakat hingga supaya lebih memperhatikan perawatan telinga yang benar serta aman.
Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.
Blogger Comment